mengenal HTML

 

Apa itu HTML?



HTML atau HyperText Markup Language merupakan sebuah bahasa  untuk membuat halaman web. 1

Paham kan maksudnya?

Kalau belum paham, sini saya jelaskan…

Jadi, HTML itu adalah sebuah bahasa yang menggunakan markup atau penanda untuk membuat halaman web.

Penanda atau markup ini, nanti akan kita sebut dengan Tag.

HTML berperan untuk menentukan struktur konten dan tampilan dari sebuah web.

Kalau kita ibaratkan nih..

HTML itu seperti batu bata untuk membangun rumah. Batu bata ini dapat disusun, hingga menjadi fondasi dasar.Dalam membuat halaman web, HTML tidak sendirian. Ada bahasa lain lagi yang menjadi pelengkapnya, yakni CSS dan Javascript.

CSS adalah bahasa khusus yang digunakan untuk memperindah tampilan web.

Lalu Javascript bertugas untuk membuat halaman web menjadi hidup. Karena dengan Javascript, kita dapat menentukan fungsi-fungsi maupun efek yang akan diterapkan di website.

Sejarah HTML 

Sejarah HTML pertama kali dikembangkan oleh Tim Berners-Lee, ilmuwan dari organisasi European Organization for Nuclear Research (CERN) pada tahun 1990. Awalnya, markup language diciptakan oleh IBM, perusahaan hardware dan software asal Amerika Serikat. Sejak tahun 1991, Tim Berners-Lee, yang juga penemu world wide web (WWW), mengembangkan HTML sebagai solusi untuk memudahkan para ilmuwan CERN dalam mengakses dokumen satu sama lain. 

Barulah di tahun 1993, bahasa markup ini meluncur resmi ke publik dan berkembang menjadi berbagai versi hingga saat ini.

Sampai saat ini HTML5 menjadi versi yang paling update dengan sistem yang paling canggih. Popularitas HTML versi terbaru ini pun sangat pesat. Bahkan, saat ini ada 87,4 persen website yang sudah menggunakan HTML5. 

Sejarah penggunaan HTML secara umum ini pun tak bisa lepas dari peran World Wide Web (WWW).  WWW dan HTML adalah dua aspek yang saling berhubungan. Karena, HTML adalah dasar untuk membuat halaman website, yang nantinya ditampilkan pada WWW.

Fungsi HTML




Fungsi HTML adalah untuk mengatur tampilan halaman web. Terutama menyusun teks seperti paragraf dan heading, hingga menambahkan link dan gambar. Berikut adalah beberapa fungsi HTML lainnya: 

1. Membuat Struktur Halaman Web

Fungsi utama HTML adalah untuk membangun struktur halaman web. Mulai dari membuat header, footer, navigasi, hingga kontennya.

Peran HTML juga sebagai pondasi halaman web. Sebab, untuk menerapkan beberapa bahasa pemrograman maupun bahasa lainnya seperti CSS dan JavaScript, website membutuhkan struktur yang dibangun dari HTML.

Jadi, tak berlebihan juga jika HTML dikatakan sebagai dasar untuk memahami bahasa pemrograman.

2. Menambahkan Konten Website

Selain membuat struktur, Anda juga bisa memasukkan gambar di HTML dan menambah konten pada halaman web. Sebab, bahasa markup ini memungkinkan Anda menyisipkan ilustrasi dan video, membuat tabel HTML, dan memasukkan media lainnya.

3. Mengatur Format dan Tata Letak

Berikutnya, HTML memungkinkan Anda mengatur format dan mengatur tata letak konten dalam halaman web. Seperti memilih ukuran dan jenis huruf, menentukan warna huruf dengan berbagai kode warna HTML, serta mengatur tata letak konten pada website.

Semisal untuk menandai kalimat cetak tebal, gunakan kode HTML <bold>. Sedangkan untuk memiringkan tulisan, gunakan tag <italic>. 

Dengan kode HTML yang tepat, Anda dapat membuat tampilan konten menarik serta mudah dibaca. 

4. Mengarahkan Pengguna ke Halaman Website Lain

HTML juga berfungsi mengarahkan pengguna ke halaman atau website lain menggunakan link tertentu. Link ini bisa disematkan ke dalam teks tertentu, alias sebagai anchor text.

Cara membuat hyperlink dengan kode HTML yaitu menggunakan tag <a>. Misalnya:

<a href="https://www.niagahoster.co.id/blog/peluang-bisnis-online/">Peluang Bisnis Online</a>

Dengan hyperlink, pengunjung bisa dengan mudah mendapatkan informasi yang saling berhubungan dengan halaman yang sedang dibaca. Anda juga bisa mengarahkan mereka ke landing page tertentu..  

Mengenal Komponen HTML

Setelah mengetahui bagaimana sejarah dan fungsi HTML, sekarang Anda perlu tahu komponen yang terdapat pada bahasa markup ini. 

Secara umum komponen HTML terdiri dari Tag, Elemen, dan Atribut. 

Lebih detailnya, simak penjelasannya berikut ini: 

1. Tag

Tag adalah tanda awalan dan akhiran dalam perintah HTML yang akan dibaca oleh web browser. Tag dibuat dengan menggunakan kurung siku <…>, di mana di dalamnya berisi nama tag.  

Setiap tag memiliki fungsi perintah yang berbeda-beda. Mulai dari membuat judul, paragraf, heading, cetak tebal, miring, italic, dan lainnya.  

Misalnya: <bold>. Tag tersebut akan meminta browser untuk menampilkan teks dengan format tebal

Selain itu, tag ditulis secara berpasangan, yaitu tag pembuka dan tag penutup.  Pada tag penutup ditambahkan garis miring (/) di depan nama tag. 

Tag HTML sendiri awalnya hanya berjumlah 18. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 250 tag. Banyak juga, ya. Namun, Anda tak perlu menghafal semua tag yang ada.

Anda hanya perlu mengingat beberapa contoh HTML untuk pemula berikut ini: 

  • <html>,  untuk memulai membuat halaman HTML yang mencakup semua konten dan elemen. 
  • <head>,  untuk membuat halaman HTML yang mencakup tampilan deskripsi di hasil pencarian Google, style konten (CSS), dan lainnya.  
  • <title>, untuk membuat judul website
  • <body>, untuk membuat isi website
  • <h1> <h2> sampai <h6> , untuk mengatur heading konten
  • <p> , untuk membuat paragraf.

2. Elemen 

Elemen merupakan komponen HTML yang berupa keseluruhan kode dari tag pembuka hingga tag penutup. Elemen terdiri dari teks dan simbol yang berupa tag pembuka, isi tag atau konten, dan tag penutup. 

Contohnya: <bold>Belajar HTML</bold> 

Pada sebuah elemen juga bisa berisi elemen lainnya. Jadi elemen tersebut tak hanya berisi satu tag saja, tetapi banyak tag. Elemen itu disebut nested elements. Sebagai contoh, simak kode berikut: 

<html>

<body> 

<h2>Judul Heading</h2>

<p>Paragraf pertama artikel.</p> 

</body> 

</html>

Jika diperhatikan elemen HTML tersebut, dari tag pembuka <html> lalu tag <body> yang berisi elemen tag heading dan elemen tag paragraf. 

3. Atribut 

Atribut adalah informasi atau perintah tambahan yang berada dalam elemen. Atribut ini berfungsi sebagai penjelas perintah tag pada elemen. 

Misalnya, <img src=”gambar.jpg” alt “Bunga Matahari.”>. 

Tag <img> memiliki atribut khusus yaitu (scr) dan (alt) yang artinya browser harus menampilkan gambar.jpg dengan alt text “Bunga Matahari”. 

Dari contoh di atas, dapat diketahui juga kalau jumlah atribut dalam sebuah tag bisa lebih dari satu. Meski demikian, tidak semua atribut bisa digunakan dalam sebuah tag. Berikut ini jenis atribut khusus beberapa tag: 

atribut pada html

Selain atribut khusus, ada beberapa atribut yang digunakan untuk menentukan aksi pada dilakukan jika terjadi sesuatu pada elemen.

Misalnya , (onload) saat loading selesai, (onoffline) saat tiba-tiba offline, (onresize) ukuran jendela. Atribut tersebut disebut dengan atribut event. 

Atribut tersebut nantinya akan diimplementasikan dengan JavaScript. Sehingga halaman website dapat melakukan aksi tertentu. 

Jadi, Pengertian HTML adalah…

Pengertian HTML adalah bahasa markup yang berfungsi untuk membuat struktur website sehingga dapat diakses secara umum melalui browser.  

Meski awalnya Tim Berners-Lee mengembangkan bahasa markup ini hanya untuk kalangan ilmuwan CERN, versi HTML sudah jauh berkembang. Berkat perkembangannya, HTML terus melahirkan berbagai fitur yang dibutuhkan website. Misalnya, versi terbarunya, HTML5.

Tidak sesulit bahasa pemrograman, siapapun bisa belajar HTML dengan mudah. Kuncinya adalah memahami komponen dasar HTML, cara kerjanya, dan lebih bagus lagi kalau praktik langsung meng-online’kan file HTML Anda ke website.

Untungnya, Niagahoster menyediakan berbagai hosting murah yang cocok untuk belajar mengembangkan website. Mulai Rp9ribu’an saja, Anda bisa mendapatkan hosting terbaik untuk praktik belajar HTML.

Komentar

Postingan Populer